Rabu, 21 Mei 2008

Ketika Rachmat Yasin RY DUET dengan Rhoma Irama



Titip Pesan ke Rhoma untuk Sampaikan ke SBY
NANGGUNG - Ribuan warga memadati lapangan Siranggap Banar di Kampung Siranggap Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor Selasa (20/5) kemarin untuk menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Pondok Pesantren Raudathul Jannah. Hadir penceramah kondang, H. Rhoma Irama dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, H. Rachmat Yasin (RY). Disela-sela sambutannya kepada segenap warga Nanggung, RY berpesan kepada Rhoma untuk berbicara kepada presiden SBY untuk meninjau kembali kebijakannya untuk mencabut subsidi BBM.
“Saya amanatkan pada Bang Rhoma Irama untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Kabupaten Bogor pada Presiden SBY untuk menolak kenaikan harga BBM,” ujarnya dihadapan ribuan massa.
Sontak saja warga Nanggung setuju dan memberikan tepuk tangan yang meriah untuk amanat RY, karena para warga menilai kebijakan pemerintah untuk mencabut subsidi BBM sangat memberatkan dan pasti berdampak pada kenaikan harga kebutuhan pokok lainnya. “Komo engke neng.. mun bensin naek deui, pasti sagala-galana naek. Makin rieut da ibu mah,” ujar Mimih, warga Kampung Batu Putih, Kecamatan Nanggung.
Walaupun cahaya matahari makin menyengat, aneh nya warga makin ramai dan makin mendekati panggung seolah-olah ingin melihat langsung tausyiah yang diberikan H. Rhoma irama. apalagi “bang haji” sapaan akrabnya menberikan ceramah ringan dan guyonan segar dalam bahasa sunda, sehingga mudah dicerna warga.
“Bingung ya bu, harga-harga pada naek, harga minyak, gula, beras, semua pada naek.. cuma “susu” yang turun.” celoteh Bang Haji.
Selain ribuan warga, banyak pula para pedagang kaki lima yang ikut mengais rejeki di acara tersebut. Mulai dari pedagang makanan, pakaian hingga pedagang asesoris. Para pedagang tersebut mengaku senag akan kehadiran dua orang terkenal tersebut karena bisa menarik masa yang mudah-mudahan jajan ditempatnya.
Seperti yang dilontarkan Yudi, pedagang bubur asal setempat yang mengaku bisa mereuk keuntungan berlipat karena nongkrong di lapangan tersebut.” Lumayan lah, pendapatan mamang lebih dari hari-hari biasa, sering-sering weh datang ka nanggung ambeh rame jiga kieu deui,” tandasnya.=UNG

PPP Muaraenim Sumsel Sukses Menangkan Kalamudin

Kalamudin Dipastikan Menang sebagai Bupati Muaraenim
Rabu, 21 May 2008 | 09:53 WIB

TEMPO Interaktif, Palembang:Koordiantor survey Lingkaran Survey Indonesia (LSI) dan Jaringan Isu Publik (JIP) untuk Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan, Indah Budiartini, mengungkapkan pasangan Kalamuddin dan Muzakir Sai Sohar memperoleh suara 50,09 persen. Perolehan suara ini memastikan keduanya menang sebagai bupati dan wakil bupati Muaraneim 2008-2013.

Angka tersebut berdasarkan penghitungan cepat (quick Count) yang dilakukan lembaganya, Selasa (20/5).
Sedangkan pasangan Herfyan dan Asri memperoleh 37,38 persen, dan Abadi B. Darmo dan Medi Basri 12,53 persen.

“Sementara tingkat partisipasi masyarakat cukup tinggi sampai 70 persen,” kata Indah kepada Tempo.
Kalamuddin unggul di semua zona, yaitu zona satu sampai lima. Di Zona empat dan lima yang meliputi Kecamatan Tanjung Enim, Lawang Kidul, Tanjung Agung dan Semendo, gelumbang, Kelekar, Lembak, Sungai Rotan, pasangan ini unggul diatas 60 persen dari pasangan lainnya.

Survei ini dilakukan dengan meneliti sekitar 250 TPS dari 1056 TPS dengan cara random yang tersebar dengan diseluruh Kabupaten Muaraenim.

Ketiga pasang cabup-cawabup yang bertarung dalam pilkada Muaraenim untuk priode 2008-2013 adalah Kalamudin dan Muzakir Sai Sohar yang diusung PDIP, PAN dan PPP, Herfyan S Danal MM-Asri AG diusung Partai Demokrat, PBB dan PNBK dan Abadi B Darmo dan Medi Basri SSos diusung Partai Golkar.

Kemenangan Kalamuddin merupakan kemenangan pertama untuk pasangan calon yang dijagokan oleh PDIP, sebelumnya calon-calon PDIP kalah dalam pilkada di Sumatra Selatan seperti di Lubuk Linggau. Prabumulih, dan Pagaralam.