Senin, 14 Juli 2008

44 Warga Daftar Caleg Melalui PPP Bangkalan

Lajnah Pemenangan Pemilu Legislatif (LP-2L) DPC PPP Bangkalan mulai melakukan penjaringan bakal calon DPRD Kabupaten. Tercatat 44 warga dari pengurus partai, kader dan simpatisan dari partai berlambang ka’bah ini mendaftar untuk menjadi calon dewan.

“Dari pendaftar, wanitanya baru 5 orang. Sesuai amanat dari pusat, kita menginginkan ada 30% pendaftar dari perempuan. Sekarang masih kurang,’’ kata Ketua LP-2L DPC PPP Bangkalan, Syaifullah SAg, pada acara orientasi bakal calon legislatif 2009, Sabtu (12/7) siang.

Dijelaskan, pendaftaran caleg ini sudah dilakukan mulai 20 Juni–30 Juni 2008. Namun pendaftar dari perempuan masih sangat kurang, akhirnya dibuka gelombang ke dua, mulai 1 – 20 Juli.

“Karena keterwakilan dari perempuan masih kurang, kita buka pendaftaran gelombang ke dua. Tetapi itu tidak mutlak, kalau tidak terpenuhi tidak masalah,’’ ungkapnya.

Berapa target? Syaifullah menginginkan bakal calon perempuan bisa terpenuhi 30 %. “Kalau laki – laki sudah cukup, yang perempuan masih kurang banyak,’’ tegasnya.

DPP PPP Optimis di Pilkada Kab Bogor

DPP PPP Optimis Sejarah Baru Terukir
CISARUA-Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor ternyata dipantau dan mendapat perhatian besar dari DPP PPP. Menurut Sekjen DPP PPP Irgan Chairul Maghfiz, nama besar PPP Kabupaten Bogor dipertaruhkan.
"Majunya H. Rachmat Yasin (RY) sebagai calon Bupati Bogor menjadi pertaruhan besar buat PPP Jabar dan pusat. Karena H Rachmat merupakan representasi PPP," tegas Irgan ketika membuka Rakorwil dan training of fasilitator PPP se Jawa Barat di Wisma DPR RI, Griya Sabha, Cisarua, Senin (14/7) kemarin.
Menurut Irgan hasil Pilbup Bogor akan sangat berpengaruh terhadap hasil Pemilu legislatif tahun 2009. Oleh karena itu, dia meminta kepada seluruh kader PPP Kabupaten Bogor untuk menjaga soliditas.
"H. Rachmat adalah kader terbaik PPP Kabupaten Bogor. Beliau sudah sangat pantas menjadi pemimpin di Kabupaten Bogor. Seluruh kader PPP wajib hukumnya untuk memberi dukungan maksimal kepada beliau," tegasnya.
Irgan mengatakan, di Jawa Barat baru satu kepala daerah yang dikuasai PPP yakni Tasikmalaya. Jika di Pilkada Kabupaten Bogor ini H Rachmat Yasin menang, maka sejarah akan terukir.
"PPP di Kabupaten Bogor bukan pemenang Pemilu 2004. Tapi kita bisa menang di Pemilu 2009 jika Bupatinya dari PPP," tegasnya.
Irgan menambahkan jika dengan hadirnya partai-partai batu yang menjadi peserta pemilu 2009 mendatang, tidak membuat semangat dan etos kerja pejuang PPP mengendur, walaupun secara tidak langsung, kehadiran partai-parttai baru ini juga akan berpengaruh, jika awak PPP lengah.
"Makanya kita harus terus meningkatkan konsolidasi total yang komprehensif, karena eksistensi PPP, terutama di Jawa Barat yang menjadi salah satu kantung suara yang cuklup besar bagi PPP dipertaruhkan," ujarnya.
Lebih lanjut, Irgan mengingatkan para pengurus PPP di Jawa Barat maupun Cabangnya di Kota dan Kabupaten se Jawa Barat untuk memperhatikan masalah golput, yang terbukti pada pilgub lalu cukup tinggi di Jawa Barat. Hal ini menurutnya, juga merupakan tugas dari seluruh awak PPP untuk mengantisipasinya. "Jadi bagaimana caranya, untuk memperkecil angka tersebut dan mengalihkannya ke PPP pada Pemilu mendatang juga harus di rumuskan dengan baik. Sementara kedalam penggarapan basis massa tradisional maupun pasar Islam dengan umum, juga harus terus dijalankan, agar kita menuai hasil yang maksimal," ujarnya.
Sementara itu H Rachmat Yasin menjelaskan, kendati di Kabupaten Bogor sedang "hajatan" karena pada 24 Agustus 2008 mendatang ditentukan sebagai hari pencoblosan pilkada Kabupaten Bogor, tetapi DPC PPP Kabupaten Bogor juga tetap melaksanakan tahapan maupun sosialisasi pada pemilu 2009 mendatang mengenai PPP.
"Bahkan, selain nomor 24 yang dimiliki PPP pada pemilu mendatang sudah disosialisasikan, sementara Laznah Pemenangan Pemilu LP2 dari DPC PPP pun sudah terbentuk dan dengan intens melakukan rapat untuk membahas pemenangan pemilu. Dan saya meminta do'a dan restu dari seluruh pengurus PPP se Jawa Barat agar saya yang berpasangan dengan H.Karyawan Fathurrachman (Rahman) bisa menang pada pilbup bogor mendatang dan mendulang suara maksimal pada Pemilu mendatang," ujanya.

PPP Pemalang Jateng Jaring 56 Caleg

10 Wanita Nyaleg Lewat PPP

TAMAN - Sedikitnya 10 wanita mengambil formulir pendaftaran calon legislatif di Paratai Perasatuan Pembanguan (PPP).Proses penjaringan yang dilakukan partai berlambang Kakbah ini mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Ini terbukti dengan mereka yang berminat tidak hanya dari kader saja namun masyarakat umum juga mencobanya. PPP tidak mengkhawatirkan aturan main UU Pemilu karena dari rekruitmen ini jumlah tersebut komposisi keterlibatan kaum wanita sudah mencapai 20 persen dari jumlah peminatnya.
Penjaringan calon legislatif ini, menurut Ketua DPC PPP Muntoha SH MHum, berbeda dengan kegiatan serupa pada pemilu - pemilu sebelumnya. "Dulu penjaringan caleg dilakukan secara proaktif oleh Lembaga Lajnah Pemenangan Pemilu Legislatif(LP2L), sekarang jemput bola tidak lagi dilakukan dan PPP lebih memilih menunggu partisipasi masyarakat alias pasif," kata dia di kantornya Senin(14/7).

Namun demikian sistem ini tetap diminati masyarakat dan terbukti dengan jumlah mereka yang mengambil formulir mencapai 56 orang dimana latar belakang ekonomi mereka beragam. Membludaknya partisipasi masyarakat untuk nyaleg, lanjut Muntoha, menunjukkan partainya semakin kredibel dan mendapat dukungan luar biasa.

Dalam bursa caleg PPP ini pengambil formulir dengan usia termuda adalah Fahruroji(22) yang berasal dari masyaakat umum dan belum tercatat sebagai warga PPP. Dia adalah warga Sumurmunding Desa Tegalsari Barat Kecamatan Amplegading. Usia tertua adalah Agus Busaeri (65) seorang pensiunan Kepala SD di Kecamatan Bodeh. Sejumlah perangkat desa juga berminat mengambil formulir diantaranya adalah Amin Abdullah Kepala Dusun di Desa Majalangu Kecamatan Watukumpul dan Ahmad Sobirin Kaur Pemerintahan Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal.

Dari kaum wanita turut mengambil formulir adalah Amizah SPd yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua PC IPPNU Kabupaten Pemalang Hamidah Tosim, kakak dari Nasihin Tosim anggota DPRD Pemalang dari FPP.Sejumlah anggota dewan juga masih berminat diantaranya Drs HM Imron yang saat ini ketua DPRD dan Muntoha SH MHum Ketua DPC PPP.

JOLALI NOMER SIJI!!

Ingat Nomor Satu, Ingat Khofifah

Lautan Manusia Padati Kampanye Ka-Ji
Thursday, 17 July 2008
SAMPANG - SURYA-Kampanye pasangan Khofifah Indar Parawansa - Mudjiono, bersama artis Rhoma Irama dan Dewi Yull di Lapangan Wijaya Kusuma, Sampang mendapat sambutan luar biasa, Rabu (16/7). Sekitar 12.000 simpatisan pendukung tim pasangan Ka-Ji tumplek blek hingga membuat lapangan itu terasa penuh sesak.

Akibatnya, lima wanita yang menghadiri kampanye itu jatuh pingsang lantaran berdesak-desakan.
Dalam kampanye kemarin, Rhoma Irama mengajak masyarakat Sampang memilih dan mencoblos pasangan nomor 1. “Jangan lupa, 23 Juli mendatang, mari coblos Ka-Ji,” ujar Rhoma.

Sedangkan cagub Khofifah dalam orasinya menyinggung pembangunan jembatan Suramadu yang hampir selesai. Menurut mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan ini, industrialisasi di Madura penting bagi masyarakat. Ini menjadi konsekuensi setelah jembatan Suramadu tuntas dikerjakan.
Namun kehadiran industri itu harus dibentengi dengan iman yang kuat agar di saat yang sama tidak muncul kemaksiatan baru. “Kami setuju adanya industrialisasi, tapi semua maksiat harus kita tolak,” kata Khofifah.

Massa Ka-Ji Tumplek Blek di Jember
JEMBER - Kampanye pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub/cawagub) Khofifah-Mudjiono (Kaji) di Jember benar-benar terasa luar biasa, kemarin. Dipusatkan di Stadion Notohadinegoro, ribuan massa pendukung pasangan nomor urut satu itu begitu membeludak.

Tak heran, bila duet Kaji ini yakin bisa mendulang kemenangan pada pesta demokrasi yang dihelat 23 Juli mendatang. Pendukung tak hanya duduk mendengarkan orasi Khofifah, tapi juga diajak bergoyang bersama H Rhoma Irama, raja dangdut legendaris.

Meski jadwal kampanye kemarin digelar pukul 13.00, namun satu jam sebelum kampanye, massa sudah berduyun-duyun memadati stadion terbesar di kota Jember ini. Warga datang dari penjuru kawasan Jember. Rupanya, mereka tidak hanya tertarik dengan penampilan satu-satunya cagub perempuan, namun ingin juga melihat langsung penampilan Rhoma Irama.

"Selain saya mendukung Bu Khofifah, saya pecinta berat Bang Rhoma," ujar Hasan, warga Kalisat yang kemarin datang bersama rombongan.

Tak hanya Khofifah yang menarik warga. Kehadiran Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah KH Fawaid As'ad Syamsul Arifin juga turut menjadi magnet tersendiri. Begitu orasi dibuka oleh Khofifah, yel-yel Kaji Manteb pun menggema. Pasangan Khofifah, Mudjiono pun bersemangat begitu namanya disebut.

Aliansi Guru se-Jatim Dukung Ka-Ji

Jember - Mendekati waktu coblosan Pilgub Jatim 23 Juli mendatang, dukungan terhadap pasangan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Ka-Ji) terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari elemen masyarakat yang mengatasnamakan Aliansi Guru se-Jatim di Rumah Makan Sultan Palace, Jember, Sabtu.

Hadir dalam pertemuan tersebut, Khofifah didampingi puluhan tim suksesnya. Sedang dari aliansi guru hadir perwakilan pengurus tingkat Kabupaten/kota se-Jatim.

Massa Ka-Ji di Situbondo Membludak

Puluhan ribu warga Kabupaten Situbondo tumplek blek di Lapangan Kecamatan Kapongan, Minggu (13/7). Mereka menghadiri kampanye pasangan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Ka-Ji Manteb) di daerah tersebut. Pemandangan serupa juga terlihat di Banyuwangi di mana kampanye Ka-Ji Manteb dipusatkan di alun-alun kota.

Ribuan massa itu datang dari 17 kecamatan se-Kabupaten Situbondo. Kampanye berjalan tertib sehingga jalur lalu-lintas tetap berjalan lancar. Selain ditemani Dewi Yull, hadir dalam kampanye itu DPC PPP Situbondo KHR Fawaid As’ad, Ketua DPC Partai Patriot Rahmad Ongko Wijoyo, serta Ketua PC Muslimat NU Situbondo Nyai Hj Mashuda. Dalam orasinya, Khofifah mengajak para pendukungnya untuk mencoblos nomor 1 saat Pilgub 23 Juli mendatang. “Saya minta kepada para hadirin yang menghadiri kampanye saya (Ka-Ji), agar pada 23 Juli mendatang mencoblos tanda gambar nomor 1,” kata Khofifah, yang dibalas aplaus ribuan pendukungnya. Dari pantauan lapangan, puluhan ribu massa tersebut datang dari berbagai pelosok di Kabupaten Situbondo. Bahkan, meski matahari sangat terik, para pendukung Ka-Ji tidak sedikit pun beranjak dari lokasi kampanye.