Sabtu, 11 April 2009

PPP Leading memimping 19 Desa di Situbondo

SITUBONDO -Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Situbondo untuk sementara boleh berbangga. Hasil penghitungan sementara pemilihan lagislatif hingga sore kemarin (11/4), mereka memimpin perolehan suara dari 23 partai politik (parpol) peserta pemilu di Kota Santri.

Memang, masih terlalu dini bagi PPP untuk mengklaim sebagai pemenang pileg di Situbondo. Sebab, data yang masuk ke Komisi pemilihan Umum (KPU) hingga sore kemarin itu merupakan data perolehan suara 19 desa di tiga kecamatan. Padahal, jumlah desa di Situbondo ada 136 desa.

Data yang masuk tersebut tujuh desa dari Kecamatan Banyuglugur, tujuh desa lagi dari Kecamatan Mlandingan. Lima desa lainnya dari Kecamatan Kapongan. "Di Kecamatan Kapongan ada sepuluh desa. Lima desa lainnya belum selesai karena ada kesalahan. Sehingga harus ada koreksi ulang," jelas Kasubag Teknis KPU Situbondo, Zainudin Anis sore kemarin.

Dalam perolehan suara 19 desa tersebut, PPP meraup dukungan 7.065 suara. Rival utamanya, Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) memperoleh dukungan 6.184 suara. Posisi ketiga diraih Partai Demokrat dengan perolehan 5.377 suara.

Sedangkan PDI Perjuangan meraup dukungan 3853 suara. Menyusul kemudian partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Hanura masing-masing 3.355 dan 3.159 suara. Sedangkan Partai gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Golkar masing-masing mendulang dukungan 1.103 dan 1.797.

PPP leading di Kecamatan Mlandingan yang terdiri dari tujuh desa. Di wilayah ini, PPP mampu memperoleh dukungan hingga 3.811 suara. Caleg PPP peroleh suara terbanyak di Kecamatan Mlandingan adalah H Abdul Basyid dengan perolehan 1.841 suara.

PKNU di Kecamatan Mlandingan tampil dengan 2.880 suara. Caleg penyumbang suara terbanyak adalah H Mohammad Yusuf Mufti dengan 1374 suara. Partai Demokrat dan PDI Perjungan masing-masing 1.302 dan 1.446 suara. Sedangkan PKB, 1.430.

Perolehan suara Partai Hanura sangat mengejutkan di Kecamatan Banyuglugur. Sebab, parpol yang dibesarkan Wiranto itu mampu mengungguli perolehan suara parpol lain. Hanura mendapat dukungan 2.751 suara. Caleg penyumbang suara terbesar adalah Tumyani dengan perolehan 2.234 suara.

Sementara itu, PKNU harus puas hanya dukungan 456 suara. Demikian pula PPP hanya 1.998 suara. Menyusul kemudian Partai Demokrat dengan 1.648 suara. PDIP, 1.423 suara. PKB, 1.249 suara. Partai Golkar 790 suara dan Partai Gerindra 188 suara.

Di Kecamatan Kapongan (data lima dari sepuluh desa), untuk sementara PKNU memimpin dengan perolehan 2.848 suara. Suara terbanyak disumbangkan oleh caleg Abdul Rasyid dengan 937 suara. Di posisi kedua ada Partai Demokrat dengan 2.427 suara.

Di kecamatan ini, PPP mendulang dukungan 1.256 suara. PDIP meraih 984 suara dan PKB 676 suara. Hanura dan Gerindra masing-masing menadapat 268 dan 215 suara. "Suara yang masuk di Kecamatan Kapongan dari Desa Peleyan, Desa Curah Cottok, Desa Kandang, Desa Kapongan dan Desa Kesambirampak," imbuh Zainuddin Anis.

Tidak ada komentar: