Minggu, 09 Maret 2008

[ARSIP] Seribu Kiai PPP Pemalang Rapatkan Barisan

Seribu Kiai PPP Gelar Halaqah PDF Cetak E-mail

PEMALANG - Sedikitnya seribu kiai berbasis PPP se-Kabupaten Pemalang melakukan halaqah di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Huda Desa Moga Kabupaten Pemalang Minggu (26/8) kemarin. Selain membicarakan peranan mereka dalam mensukseskan program-program partai berlambang kabah tersebut, juga membicarakan tentang wibawa kiai di masyarakat. Ketua DPC PPP Pemalang, Muntoha SH MHum mengemukakan, dari seribu kiai yang rencananya hadir sepuluh persen di antaranya adalah kader partai lain yang menyeberang ke PPP. "Sebagian kiai-kiai itu dulunya PPP, mereka bergabung ke PKB, dan kini mereka pulang kandang masuk kembali ke PPP, dari seribu kiai itu, sekitar sepuluh persennya adalah kader yang kembali ke PPP," kata dia. Dia menambahkan halaqah yang akan dilakukan itu bersifat pertemuan yang membicarakan peran para kiai di PPP dan meningkatkan wibawa para kiai di mata masyarakat yang saat sekarang sudah mulai menurun. Halaqah sendiri dihadiri oleh Asrori Sholeh mantan anggota DPR RI, KH Abdul Wahid Karim, mantan Ketua Dewan Syuro PKB dan Drs Zaenut Tauhid, angota DPR RI dari FPP. "Pertemuan ini diisi dengan diskusi para kiai membicarakan wibawa mereka yang saat ini sudah mulai menurun di mata masyarakat," imbuh Muntoha. Pertemuan yang berlangsung di Pondok Pesantren asuhan KH Ali Mas`ud ini diisi dengan pidato politik dari sejumlah kiai. Salah satu Majelis Pengurus Cabang PPP KH Fatchuri , dalam orasinya mengemukakan PPP adalah partai bernafaskan Islam dan lahir dari kalangan pondok pesantren, sehingga acara halaqah tidak harus diselenggarakan di sekretariat, namun bisa dilakukan di pondok pesantren. (mg6)


Tidak ada komentar: